
MetroEkspress.com, Deli Serdang.|
Kisruh Kepala Desa Perdamean Kecamatan Tanjung Morawa melakukan selingkuh dengan istri orang lain yang selama ini menjadi objek pemberitaan sepihak terjawab sudah.
Kepada wartawan, kamis (2-Juni/2022) malam, Tony H.Sitorus Kepala Desa Perdamean Kecamatan Tanjung Morawa mengakui dengan sebenarnya bahwa kejadian foto yang beredar itu terjadi ditahun 2019 yang lalu dimana saat itu, ayah 1 anak ini awalnya beristirahat di suatu kamar yang mana lokasinya dia lupa dan pastinya seluruh perangkatnya mengetahui.
Begitu istirahat dan karena lelahnya selanjutnya Kades 3 periode ini tertidur pulas.
Namun tanpa di duga datang Junita samosir ibu anak 3 ini dan masuk ke dalam kamar tersebut dan melakukan foto (usai kejadian kades baru tau bahwa kejadian siang itu ternyata di foto) di dalam seakan akan kami melakukan hubungan senonoh. “Kalau kami melakukan hal itu mana mungkin saya pakai singlet dia pakai baju,” kata Sitorus.
Terkejut adanya orang di sebelahnya itu, selanjutnya kades ini terbangun dan seketika sempat menepik tangan junita dan mengatakan ngapain kau kesini apa yang kau lakukan, kata Kades.
Dibawah rasa ketakutan, selanjutnya junita tak lama keluar. “aku gak tau ternyata kesempatan aku lagi tidur hal ini di manfaatkanya,’sebutnya.
Tak lama berselang beberapa hari kejadian, foto itu beredar di kalangan warga dan karena perbuatan itu sama.sekali tidak saya lakukan, ahkirnya persoalan tersebut di selsaikan secara kekeluargaan.’saat itu ada junita,suaminya dan tokoh masyarakat yang meyaksihkannya.dan dianggap kejadian itu selesai.
Namun, saat di cercai wartawan, alasan apa foto itu terkuak kembali dan menjadi konsumsi publik, ayah anak 1 ini malah bingung dan menduga ini dilakukan oleh orang orang yang tak bertanggung jawab guna memperkeruh suasana padahal pilkades sudah selesai digelar dan kalau memang saya melakukan hal itu pastinya warga desa perdamean dengan jumlah penduduk 400 kk pastinya tidak akan mempercayakan jabatan ini kepada saya.
“Jadi, sebenarnya saya gak mau buka semuanya akan tetapi karena saya sudah di zolimi dan di tindas maka saya akan melakukan perlawanan demi tegaknya kebenaranya. ini tak boleh di biarkan karena perbuatan mereka sudah merusak nama baik dan keluarga saya,”tandasnya.
Sekedar mengigatkan saja, usai beberapa hari pilkades usai dan Tony H sitorus kembali terpilih menjadi Kepala Desa di desa perdamean kecamatan tanjung morawa, selanjutnya foto yang kejadianya sama sekali tak dilakukan beredar luas di medsos.tentu saja, akibatnya bupati deli serdang Ashari Tambunan melalui inspektorat walaupun surat penonaktifannya belum diterima ternakan berita sepihak tersebut walau kebenaran foto dan berita tersebut tidak sesuai dengan kejadian yang sebenanya.’saya pastihkan itu foto tak sesuai dengan kejadiannya.’sebutnya tony
Hal senada juga diungkapkan tokoh masyarakat desa perdamean Basuki mengakui mereka gerah dengan berita hoax tersebut padahal kejadian yang di foto bukan hal yang baru di dengar warga dan hal itu sudah diselesaikan secara msuyawarah.’kita heran kok sebegitu hebatnya berita itu padahal kejadian yang di foto sama sekali berbeda dengan kejadian yang sebenarnya dan kalau kita cerita lebih panjang lagi nantinya membuka aib orang apa maksud foto tersebut di sebar luaskan sudah lah dan pak bupati diharapkan agar arif dan bijaksana melakukan langkah langkah tegas kepada jajaranya, karena apa yang diberitakan jauh berbeda dengan kejadian yang sebenarnya dan kalau memang itu benar tak akan mungkin warga mau memilih dia lagi menjadi kepala desa akan tetapi memang kejadian berbeda makanya warga masih tetap memilih pak tony sebagai kades di desa ini.’ ini fakta dan bukan hoax .’ucapnya.
(Rdn)