MetroEkspress.com, Sidikalang. •Saat untuk menanti-nanti orang tim pemenang Legislatif dan Calon Bupati Dairi di bulan Desember 2023 ini. Karena sejak bergulirnya zaman orde baru memasuki zaman era reformasi. Kekuasaan kebebasan bicara sudah bisa mengeluarkan kritikan dan pendapat masyarakat, ketika berada di salah satu warkop di Dairi, Minggu (17/12).
Di orde Baru rakyat tidak bisa bebas berbicara . Tapi di era reformasi ini nasib rakyat di tangan rakyat saat ini.
Tahun 1999 muncul era reformasi masih bapak rakyat yang menentukan Bupati dan wakil Bupati di Kabupaten Dairi. Pada tahun 2008 sampai saat ini rakyat yang menentukan pemimpinnya , mulai dari Presiden, DPR RI, DPRD, DPRD, Gubernur, Wali kota ,Bupati dan Kepala Desa rakyat secara langsung memilihnya di saat pemilihan umum di laksanakan. Karena otonomi Daerah menyerahkan kepada rakyat mengelola daerahnya untuk menentukan pemimpinnya membangun tanah airnya , MEx melihat begitu Peraturan bergulir kekuasaan di tangan rakyat banyak terjadi musibah alam. Dulunya di zaman orde baru tidak pernah terdengar omongan sunami terjadi.
Tapi setelah rakyat menentukan nasibnya dalam kesejahteraan kehidupannya banyak yang terjadi. Mungkin ini bahan renungan rakyat dalam kehidupannya di bumi yang bebas ini untuk mengetahui siapa yang harus tempat pengaduan dalam hidupnya . Manusia ciptaan Tuhan yang Maha Esa . Manusia adalah rakyat . Pemimpin adalah manusia dari rakyat. Rakyat yang di katakan jadi pemimpin yang sudah bersekolah menuntut ilmunya jadi pemimpin. Yang tidak ada nasib rakyat jadi pemimpin itulah rakyat yang dipimpinnya, menurut pengamatan MEx begitu rakyat secara langsung memilih Presiden di negara tanah air Indonesia. Pemimpin tertinggi untuk melayani rakyat yang dinamai Pemerintah Pusat. Terdengar ada bantuan kepada rakyat miskin berupa, uang, sembako dan bedah rumah. Jadi rakyat tanpa bekerja dapat bantuan dari Pemerintah. Itu lah yang terlihat setelah rakyat secara langsung memilih pemimpinnya. Kalau dulunya rakyat bertani selalu minta doa kepada Tuhan supaya hasil panennya berhasil di nikmati rakyat. Di era reformasi ini Tampa keladang rakyat sudah ada bantuan di terima dari pemerintah.
Pemerintah beri bantuan kepada rakyat yang ada namanya itulah yang menerimanya. Yang mendata rakyat juga rakyat tentu dalam pendataan nama yang penerima itu adalah pemimpin yang di pilih rakyat itu. Junaidy Simatupang Minggu (17/12.2023) kepada Mex ” Sudah saat nyalah kita yang ada di Dairi ini untuk mendekatkan diri kepada Tuhan . Karena kalau kita lihat di masa setelah masyarakat memilih pemimpin banyak cobaan yang terjadi kepada manusia ” Marilah kita masyarakat di tanggal 14 Febuari 2024 memilih pemimpin kita dan bapak kita untuk melayani kita seperti Tuhan melayani kita . Tuhan tidak kasi uang kepada rakyatnya. Tapi rakyat yang memberi uang kepada Tuhan berdoa supaya Tuhan memberi kesejahteraan kehidupannya di bumi tempatnya tinggal. Mari kita rakyat pemilih pemimpin yang kita pilih bukan karena uang. Karena Tuhan ada diatas langit kalau kita pilih pemimpin kita tidak karena uang. Nanti pemimpin yang kita pilih itu akan di banguni Tuhan ia untuk melayani kita , jangan lagi kita rakyat untuk memilih pemimpin karena uang . Kita pilih lah pemimpin yang seperti Tuhan yang melayaninya. Bila orang pemimpin yang tidak taat dalam kepemimpinannya melayani rakyatnya. Dia sendiri yang merasakan akibatnya kalau ia tidak patuh melayani rakyatnya , ujar Junaidy Simatupang. Lanjut , kita yang memilih Eddy Keleng Ate Berutu dan Jimmy AL Sihombing jadi pemimpin kita di kabupaten Dairi di Pilkada 2018 yang silam . Bulan Desember 2023 berakhir mereka pemimpin Dairi. Biarkan Tuhan yang mengetahuinya selama Eddy – Jimmy melayani rakyat selama lebih kurang lima tahun ini tidak usah kita rakyat mengatakan kepemimpinan Eddy – Jimmy gagal . Karena kita rakyat sendiri yang memilih Eddy – Jimmy pada Pilkada 2018 yang silam . Jadi itu belum ada nasib rakyat Dairi menikmati pola kepemimpinan Eddy – Jimmy . Di Pilkada 2024 mendatang pasti ada yang akan muncul jadi pemimpin Dairi untuk melanjut kan kenerja Eddy – Jimmy selama 5 tahun ini. Junaidy Simatupang mengajak rakyat memilih pemimpin dengan jiwa kekeluargaan di kabupaten Dairi di tanggal 14 Febuari 2024 rasa kebersamaan biar kita pilih beda dalam pesta demokrasi ini tetap kita bersat semangat nyaman sukseskan Pilkada 2024 mendatang , ujar Junaidy (Junaidy.S)