MetroEkspress.com, Sidikalang. -Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Dairi. MEx Minggu lalu menghubungi anggota KPU Dairi Ridwan Hendra Agustinus Samosir jumlah pemilih di Pilkada serentak 2024. Ridwan Hendra Agustinus Samosir menjelaskan, bahwa KPU Dairi resmi menetapkan Data Pemilih Tetap ( DPT) dengan total 229,061 pemilih hasil rapat pleno.ujarnya.
Tambahnya, bahwa meskipun DPT sudah di tetapkan jumlah tersebut masih bisa berubah hingga hari pemilihan. ” DPT tetap tidak bisa berubah , kami terus melakukan pemeliharaan sampai menjelang hari H . Kalau nanti ada yang meninggal kita masukkan TMS ( Tidak Memenuhi Syarat ) , kita tandai di DPT , atau pindah keluar kota .
Dari luar kota ada yang pindah ke – Dairi maka kita masukkan ke – DPTb ( Daftar Pemilih Tambahan ),” ujarnya.
5 (Lima ), pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Dairi merebut hati suara masyarakat di Pilkada serentak 27 November 2024 mendatang. Yang bertarung merebut suara rakyat tersebut yaitu ; David Partahan Najogi Sasta Maju Tambunan berpasangan wakilnya Dedy Manihar Matondang nomor urut 1 di usung Partai Demokrat , PSI dan Hanura , Rimso Maruli Sinaga berpasangan wakilnya Barita Sihite nomor urut 4 dari lewat jalur Perseorangan , Danjor Nababan berpasangan wakilnya Azhar Bintang nomor urut 3 di usung Partai NasDem dan Gerindra , Vicner Sinaga berpasangan wakilnya Wahyu Daniel Sagala nomor urut 5 di usung Partai Golkar , PKS dan Perindo dan Eddy Keleng Ate Berutu mantan Bupati Dairi periode 2019 – 2024 yang lalu berpasangan wakilnya Depriwanto nomor urut 2 di usung Partai PDI Perjuangan. Terlihat lima (5) calon Bupati dan wakil Bupati berwajah semangat saat kompanye damai. Telah berusaha sungguh – sungguh supaya kelak dapat menjadi Bupati dan wakil Bupati Dairi periode 2025 – 2030 lima tahun kedepan kata Junaidy Simatupang Kamis ,(26/9.2024) pada Mex.
Selain itu terlihat mereka belajar lebih banyak tentang masyarakat Dairi dan cara – cara mengorganisasi massa , bergabung kedalam satu organisasi dengan harapan akan dapat menjadi Bupati dan wakil Bupati Dairi di Pilkada 2024 ini. Yang berhasil menjadi pemimpin di Dairi tentu akan beruntung sekali dari pada duduk di kursi roda berjalan. Memang yang di rebut dalam Pilkada Dairi 2024 ini adalah Kursi menara gading bukan kursi roda berjalan. Siapa tidak beruntung dapat berhasil menduduki kursi menara gading jabatan pemimpin kabupaten Dairi periode 2025 – 2030 . Itu satu prestasi , dan juga prestise di tengah – tengah keluarga dan masyarakat . Kedengarannya enak dalam pergaulan . Pus ! , Bangga ! , sang istri mulai berlagak , bergaya sebagai istri pemimpin. Sering kali kepemimpinan suami menjadi kepemimpinan istri , dan ini merupakan kebanggaan mereka , suatu kepopuleran. Anak – anak pun turut merasakan kepopuleran ayah , mereka di sebut anak boss dan mereka menjadi terhormat di tengah – tengah pergaulan mereka , baik di sekolah dan di tempat lain. Kesempatan menduduki jabatan kepemimpinan menuntut perbaikan hidup , dan juga gaya hidup . Sebagai istri pemimpin harus pula menyesuaikan diri dengan pola baru , Mereka sering memolakan diri sebagai anggota masyarakat modern , anggota masyarakat masa kini. Ada di antara mereka yang telah berusaha meningkatkan pola hidup itu menjadi pola internasional . Kalau tadinya sang istri suka belanja di toko biasa di jalan Sekolah dan jalan Pekan pasar Sidikalang . Nantinya setelah suaminya menang terpilih jadi Bupati dan wakil Bupati Dairi akan belanja super market.ujar Junaidy Simatupang . Menurut Junaidy Simatupang mari kita masyarakat sederhana ini simak dan amati isi berita ini untuk menentukan hak pilih kita terhadap orang calon Bupati dan wakil Bupati yang mendekati kita untuk merayu kita supaya kita pilih dia jadi Bupati dan wakil Bupati Dairi di Pilkada 2024 mendatang. Kalau teman – teman dapat mengamati berita ini tentu hak suara anda lah menentukan nasib mereka pada 27 November 2024 mendatang . Mari kita masyarakat sederhana satu pendapat biarpun kita beda pilihan kita tetap bersatu . Inilah kesempatan nasib kita dalam lima tahun kedepan nantinya .sebut Junaidy Simatupang apa yang kita rasakan lima tahun kepemimpinan Eddy K.A. Berutu periode 2019 – 2024 selama lima tahun ini , simak lah dalam hati kita sendiri di Pilkada serentak 2024 ini.
(Junaidy. s)