MetroEkspress.com, Sidikalang. –Pesta demokrasi rakyat penentu kursi menara gading pemimpin dan kursi roda dua di Pilkada serentak 2024 saat ini tinggal hitung bulan 27 November 2024.
Pemilihan Bupati dan wakil Bupati Dairi periode 2025 – 2030 akan dekat ini. Lima (5) calon Bupati dan Wakil Bupati Dairi merebut kursi menara gading pemimpin yang sah ! . Dari Komisi Pemilihan Umum ( KPU) Dairi yang bertarung merebut suara rakyat merebut kursi yang tersedia di pesta demokrasi rakyat.
Suara rakyat Pilkada 2024 DPT : 229,061 jiwa. Perlu perhatian orang – orang yang lima Paslon Bupati dan Wakil Bupati yang merebut suara rakyat yang diselenggarakan 27 November 2024 mendatang. Setiap orang punya kebutuhan yang amat mendasar, yakni kebutuhan perhatian terhadap rekan – rekan media yang pemberi informasi kepada masyarakat dan sebaliknya kepada orang kandidat Paslon Bupati dan wakil Bupati yang bertarung . MEx Jumat (27/9-2024) melihat di setiap warung kopi di Kabupaten Dairi cukup banyak penghuninya menikmati minuman menjelang Pilkada Dairi 2024 mendatang.
Bercerita tentang penilaian 5 kandidat calon Bupati dan wakil Bupati Dairi yang maju bertarung merebut hati rakyat. Sebagian orang menceritakan, “Danjor Nababan berpasangan Azhar Bintang calon Bupati dan wakil Bupati Dairi nomor urut 3 di usung Partai NasDem dan Gerindra cukup banyak pendukungnya , kata mereka. Yang lain menceritakan ” Vicner Sinaga berpasangan Wahyu Daniel Sagala calon Bupati dang wakil Bupati nomor urut 5 di usung Partai Golkar , PKS dan Perindo cukup banyak pendukungnya karena Wahyu Daniel Sagala itu mantan kepala Desa Lae Nuaha kecamatan Siempat Nempu Hulu ” kata mereka . Yang lagi parah dalam cerita ini yang mengatakan ” Rimso Maruli Sinaga berpasangan Berita Sihite calon Bupati dan wakil Bupati nomor urut 4 yang dari lewat jalur Perseorangan yang menang merebut kursi menara gading pemimpin itu , karena masyarakat yang bermukim di Desa yang perekonomian kesejahteraannya rendah penuh pilih Rimso – Barita 27 November mendatang menang Bupati Dairi periode 2025 – 2030 ” , kata mereka . Yang paling parah lagi dalam cerita ini mengatakan “Ada Uang , Ada Suara ” apanpun kata orang banyak pendukungnya yang terutama berapa harga kursi menara gading pemimpin itu ?. Tentu mahal harganya !. Begitu juga suara rakyat mahal harganya . Kalau kursi Roda dua itu harganya mungkin tiga ratus ribu rupiah sudah dapat , bahkan di dinas Sosial Dairi mungkin tidak usah di beli sudah di kasih . Biasanya yang punya kursi roda dua itu biasanya orang yang tidak merangkul rekan – rekan media biasanya , ” sebut cerita itu. Namun semuanya cerita ini bermuara sama mantan Bupati Dairi yang lanjut jilid 2 yang menentukan nya yaitu Eddy Berutu berpasangan Depriwanto Sitohang calon Bupati dan wakil Bupati nomor urut 2 di usung Partai PDI Perjuangan. Karena Eddy Berutu mulai tahun 2019 sampai 2024 April menduduki kursi menara gading pemimpin itu .
Bagaimanapun Eddy Berutu tidak akan melepaskan kursi kenangannya . Biarpun bagaimana mahalnya suara rakyat akan di tempuh . Karena suara rakyat yang memiliki kursi menara gading pemimpin itu , bukan orang banyak pendukung hadir saat pertemuan . Tapi RP. Apa itu RP ?. RP adalah ” Rencana Perebutkan di singkat Rupiah kehidupan manusia itulah Rp , siapa ngerti Rp ialah yang menduduki kursi menara gading itu,” sebut cerita itu (Junaidy s)